Motor servo seperti motor stepper, putarannya secara diskrit tidak continous. Bergerak kemudian berhenti, bergerak lagi, berhenti lagi sampai pada sudut yang diinginkan. Berbeda dengan motor dc yang berputar secara kontinyu. Satu putaran motor dc memerlukan waktu sepersekian detik. Tapi motor servo memerlukan waktu lebih lama. Motor servo memberikan ke akuratan dan torsi.
Sebenarnya motor servo juga merupakan motor dc tapi sudah dilengkapi dengan encoder dan gearbox. Encoder berupa potensio, yang memberikan umpan balik posisi ke sistem pengendali.
Ketika motor dc berputar, akan menggerakkan potensio dan mengirimkan sinyal ke sistem kendali. Bila posisi motor sudah tercapai sesuai intruksi sistem kendali, potensio akan mengirimkan sinyal untuk memerintahkan sistem kendali menghentikan motor. Sistem ini disebut closed loop
Untuk memutar beban yang lebih besar dari kemampuan motor dilengkapi dengan gearbox. Fungsi lain dari gearbox yaitu mengurangi rpm (rotate per minute) dari motor dc.
Bagaimana motor servo digerakkan? berbeda dengan motor dc yang hanya memerlukan pole positif dan negatif, motor servo membutuhkan input pwm (pulse width modulation) yang akan mengendalikan putaran servo.
Proyek kali ini memutar motor servo dengan arduino, peralatan yang dibutuhkan:
1. Board Arduino
2. Motor Servo SG90
3. Kabel Jumper
4. Kabel data
Karena motor servo yang digunakan hanya 1, tidak memerlukan board driver tambahan untuk menggerakkan nya. Hubungkan kabel warna merah ke port +5 volt pada board arduino, kabel warna coklat pada port ground (GND).
Kabel warna kuning sebagai input, hubungkan ke port no 3. Kemudian tulis kode berikut ini di Software Arduino.
Download aplikasi software arduino dan cara upload script ke board arduino bisa dilihat disini.
Penjelasan program, baris pertama menyertakan dulu file library dari database software arduino, library ini adalah sekumpulan script yang sudah di buat sebelumnya untuk memudahkan dalam memprogram arduino. Kumpulan library bisa di akses melalui menu sketch > Include library dipilih library yang akan ditambahkan. Baris kedua membuat variabel servo dengan nama variabel bebas. Berikutnya servoDitempel.attach(3) berarti menentukan pin no. 3 yang dijadikan input bagi motor servo.
servoDitempel.write(0) motor servo digerakkan menuju 0 derajat. Posisi 0 derajat adalah absolut artinya tetap pada titik itu tidak mungkin berubah. Dengan script tersebut motor servo 'dipaksa' ke posisi 0 derajat, diam pada posisi 0 derajat selama 1000 ms atau 1 detik, di script tertulis delay(1000). Dan seterusnya, script diulang.
Sampai disini artikel membahas motor servo. Penggunaan motor servo pada proyek-proyek arduino sering dilakukan. Di kombinasikan dengan berbagai sensor, akan menjadi beberapa alat-alat keren yang fungsional untuk kehidupan sehari-hari. Pada artikel selanjutnya akan dibahas beberapa proyek arduino yang lebih komplek.
Link Pembelian Barang
Posting Komentar untuk "Memutar Motor Servo Arduino"