Internet of Thing (IoT) istilah yang menjelaskan suatu sistem yang bekerja dengan memanfaatkan saluran internet, sebagai kendali dan penyimpanan datanya. Sehingga fungsi apapun bisa di monitor dan di kendalikan secara real time melalui internet.
Ada definisi IoT yang harus kita ketahui, kendali yang dilakukan melalui internet ada yang bersifat lokal ada juga bersifat luas. Lokal maksudnya board IoT dan alat kendali ter koneksi ke jaringan yang sama, misalkan wifi rumah atau hotspot dari handphone. Sistem tidak akan berfungsi bila board IoT ter koneksi ke wifi rumah, sedangkan alat kendali nya yang berupa handphone ter koneksi dengan menggunakan data selular. Bila sistem ingin tetap berjalan, maka diperlukan metode lain, misalkan melalui boot telegram.
Salah satu chip yang digunakan untuk keperluan IoT adalah ESP8266. Chip ini dikemas dengan berbagai macam board, salah satunya Wemos D1 mini.
Spesifikasi dari Wemos D1 Mini sebagai berikut
Catu daya yang dibutuhkan cuma 3,3 volt, bisa disupply dari konektor USB komputer. Dengan ukuran mini, wemos D1 mini bisa bertindak sebagai web server. Standar wifi sudah menggunakan standar 802.11 b/g/n dengan frekuensi 2,4 GHz. Lebih dari cukup untuk bisa ter koneksi dengan jaringan wifi yang ada saat ini.
Aplikasi yang digunakan untuk memprogramnya bisa menggunakan arduino. Dengan terlebih dahulu menambahkan library.
Untuk pengenalan bagaimana ESP8266 bekerja, kita praktek kan cara menyalakan LED internal yang ada pada board. Alat yang harus disiapkan yaitu Board Wemos D1 Mini atau board lainnya yang menggunakan chip ESP8266. Sediakan juga kabel data, yang sama seperti digunakan pada charger handphone. Download aplikasi arduino dari arduino.cc
Kemudian tambahkan library untuk mendukung ESP8266.Ke Menu File > Preference
http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.json
Selanjutnya ke menu Tools > Boards Manager
Pada bagian bawah ada button install, lakukan proses instalasi. Bila proses instalasi berhasil muncul tulisan installed.
Untuk melengkapi instalasi, ada driver yang harus di install yaitu CH340G, driver ini berfungsi untuk mendeteksi board wimos agar dikenali port nya oleh arduino. Driver bisa di download disini http://www.wch.cn/download/CH341SER_ZIP.html.
Langkah pertama, hubungkan wemos dengan kabel data ke PC.
Pada device manager, Computer > Klik kanan > Manage
Pada Device Manager port yang terhubung ke Wemos D1 mini terdeteksi pada port COM7
Bila port tidak terdeteksi, periksa kabel data. Pastikan memakai kabel data Bukan kabel buat nge charger saja. Dan pastikan juga driver CH340 terinstall dengan benar.
Jalankan arduino. Tools > Board > ESP8266 Boards pilih LOLIN (WEMOS) D1 R2 & mini. Upload speed kita tentukan 115200, Port pilih yang sedang aktif.
Untuk pengenalan, kita coba program internal yang sudah disediakan di Arduino. File > Examples > ESP8266 > Blink.
Atau copy program berikut ini
Kemudian upload. Tunggu sampai done.
Kode di verifikasi terlebih dahulu, sebelum di upload. Bila proses upload kode berhasil, board wemos siap meng eksekusi program.
Perhatikan led internal yang berukuran kecil berwarna biru pada board wemos, akan berkedip. 1 detik menyala, 2 detik padam. Sesuai dengan intruksi program. berbeda dengan board arduino, board ESP8266 mengenal active low.
Perintah digitalWrite(LED_BUILTIN, LOW) adalah untuk menyalakan led. Jadi kebalikan dari board arduino. Untuk mengetahui lebih jauh penggunaan board wemos D1 Mini untuk aplikasi iot, bisa dilihat pada artikel selanjutnya. Semoga bermanfaat.
Mantap boss...
BalasHapusTerima kasih
Hapus