Saat ini hampir semua perangkat elektronik dirancang untuk bisa terhubung dengan perangkat lain. Seperti Lemari pendingin atau kulkas. Pertama di temukan tidak terpikirkan untuk bisa menghubungkan kulkas dengan telepon. Tapi seiring perkembangan jaman dan tuntutan kebutuhan, lemari pendingin sekarang bisa terkoneksi ke internet. Memberitahu keadaan stok makanan yang ada didalamnya, kemudian mengirimkan ke smartphone pemiliknya. Pemilik kemudian memutuskan makanan apa yang akan dibelinya, baik secara langsung maupun melalui online shop.
Komunikasi antar perangkat tersebut memerlukan standar, agar komunikasi tetap berjalan normal walaupun berbeda merk perangkat. Komunikasi terjadi melalui nirkabel/wireless maka standar yang diperlukan adalah standar wireless. Standar wireless mengacu pada serangkaian protokol dan spesifikasi teknis yang digunakan untuk komunikasi nirkabel antara perangkat elektronik.
Standar Wireless
1. Wi-Fi (IEEE 802.11): Wi-Fi adalah teknologi yang paling umum digunakan untuk menghubungkan perangkat nirkabel ke jaringan internet. Standar Wi-Fi dikembangkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) dan menggunakan serangkaian protokol yang berbeda, seperti 802.11a, 802.11b, 802.11g, 802.11n, 802.11ac, dan 802.11ax (Wi-Fi 6). Setiap iterasi baru dari standar ini memperkenalkan peningkatan kecepatan transfer data, jangkauan, dan kinerja jaringan.
2. Bluetooth: Bluetooth adalah standar nirkabel yang digunakan untuk menghubungkan perangkat elektronik secara singkat jarak kecil, seperti headphone nirkabel, speaker, keyboard, dan mouse. Standar Bluetooth dikembangkan oleh Bluetooth Special Interest Group (SIG) dan menggunakan protokol yang berbeda, seperti Bluetooth 1.0, Bluetooth 2.0, Bluetooth 3.0, Bluetooth 4.0, Bluetooth 5.0, dan Bluetooth 5.1. Setiap iterasi baru dari standar ini memperkenalkan peningkatan kecepatan transfer data, efisiensi energi, dan jarak jangkauan.
3. NFC (Near Field Communication): NFC adalah standar komunikasi nirkabel yang memungkinkan pertukaran data antara perangkat yang berdekatan secara fisik. NFC digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk pembayaran mobile, transfer data sederhana, dan pairing perangkat. Standar NFC berdasarkan pada teknologi RFID (Radio Frequency Identification) dan memungkinkan perangkat untuk berkomunikasi pada jarak sangat dekat, biasanya beberapa sentimeter.
4. Zigbee (IEEE 802.15.4): Zigbee adalah standar komunikasi nirkabel yang dikembangkan untuk digunakan dalam jaringan jarak dekat dan jaringan sensor nirkabel. Standar ini berfokus pada efisiensi energi dan memungkinkan komunikasi yang andal antara perangkat-perangkat yang terhubung dalam jaringan Zigbee. Zigbee sering digunakan dalam aplikasi Internet of Things (IoT) untuk mengontrol perangkat rumah tangga, keamanan, dan automasi industri.
5. Z-Wave: Z-Wave adalah standar komunikasi nirkabel yang juga digunakan dalam aplikasi IoT, terutama dalam bidang smart home. Standar Z-Wave dirancang untuk menghubungkan berbagai perangkat rumah tangga secara nirkabel dan menawarkan jangkauan yang luas serta ketersediaan yang baik. Z-Wave juga dikenal karena kemampuannya dalam membentuk jaringan mesh, di mana setiap perangkat berfungsi sebagai repeater untuk memperluas jangkauan sinyal.
Itulah beberapa standar wireless yang umum digunakan. Setiap standar ini memiliki karakteristik, spesifikasi, dan kegunaan yang berbeda, tergantung pada jenis aplikasi dan kebutuhan komunikasi nirkabel yang diinginkan.
Posting Komentar untuk "Mengenal Standar Wireless Antara Perangkat Elektronik"